Divif 2 Kostrad Nyatakan Perang!! Ternyata Ini Alasannya

$rows[judul]

Perwirasatu.co.id-Malang- Nyatakan perang terhadap sampah yang semakin meningkat di Kabupaten Malang, Divisi Infanteri 2 Kostrad resmi meluncurkan tempat pengolahan sampah inovatif dengan konsep zero waste dan zero emisi. 

Inisiatif ini menjadi langkah konkret dalam menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan berkelanjutan bagi masyarakat. Minggu (20/4/ 2025).

Menurut data dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang, jumlah sampah yang dihasilkan pada tahun 2024 mencapai 1.204,30 ton per hari, dengan rata-rata produksi sampah sebesar 0,45 kg per orang per hari. Tingginya angka ini didorong oleh pertumbuhan populasi, sehingga sistem pengelolaan sampah yang efektif menjadi kebutuhan yang sangat mendesak.

Panglima Divif 2 Kostrad, Mayjen TNI Susilo, menyampaikan bahwa pembangunan tempat pengolahan sampah tersebut telah rampung 100% dan siap beroperasi untuk mengolah sampah menjadi produk bernilai guna, seperti batu paving blok dan batako yang dapat digunakan dalam berbagai kegiatan pembangunan.

“Sebaik-baiknya manusia adalah yang bermanfaat bagi sesama. Kami berharap program ini dapat berjalan optimal dan menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan,” ujar Mayjen TNI Susilo.

Acara peluncuran ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Asren Divif 2 Kostrad, para Asisten dan Irut It Divif 2 Kostrad, Forkopimda Malang Raya, serta mitra karib Divif 2. Kehadiran mereka mencerminkan komitmen kuat untuk menangani persoalan sampah melalui sinergi antara TNI AD dan pemerintah daerah.

Dengan diresmikannya tempat pengolahan sampah ini, Divisi Infanteri 2 Kostrad bersama jajaran menyatakan “perang terhadap sampah”, sebagai bentuk dedikasi nyata dalam mewujudkan lingkungan yang lebih sehat dan nyaman untuk generasi masa depan.

(Sugeng)

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)