Perwirasatu.co.id-Pati-Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) bakal calon Ketua KONI Pati akhirnya kini sudah di tutup untuk tahapan pendaftaran periode 2024-2028.
"Pasalnya, hingga batas waktu yang ditentukan, pada hari Rabu (17/7/2024) pukul 14.00 Wib tidak ada pendaftar lagi. Dengan demikian, Sutarto Oenthersa menjadi satu-satunya kandidat calon yang berpeluang memimpin KONI periode ini.
Saat dikonfirmasi via telfon, Ketua KONI Pati Mustamaji belum merespon. "Sebelumnya, sempat dikabarkan jika Mustamaji juga akan maju mencalonkan diri.
Namun sampai batas akhir pendaftaran Mustamaji tidak menyerahkan persyaratan pendaftaran dan hari ini berkas Sutarto Oenthersa aja yang masuk.
Awal pendaftaran ada dua orang yang mengambil berkas pendaftaran, yaitu Mustamaji dan Sutarto Oenthersa," kata Wakil Ketua TPP KONI Aris Heru Prasetyo di hadapan awak media.
Lebih lanjut, Ketua Perpani Kabupaten Pati, Sutarto Oenthersa memang berpotensi menjadi calon tunggal dalam pemilihan Ketua KONI periode 2024-2028. Hal ini lantaran banyak dukungan oleh anggota DPRD Kabupaten Pati.
Saat ini, hanya 49 cabor yang terdaftar dan masuk anggota KONI. Untuk mencalonkan sebagai Ketua KONI, minimal harus mendapatkan dukungan 20 persen atau 10 dari cabor yang ada.
Dukungan 45 cabor ke Sutarto Oenthersa ini, membuat hanya tersisa 4 cabor yang belum menyatakan dukungan."Yakni Cabor Aeromodeling, Sepeda, brigde dan Bola Voly.
Hampir dipastikan, calon tunggal menghiasi pemilihan Ketua KONI dalam Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) yang rencananya digelar pada 1 Agustus 2024.
”Dari 49 cabor, hari ini saya menyerahkan (dukungan) 45 cabor. Semua persyaratan yang dibutuhkan sudah lengkapi semua. Baru nyalon dan semoga calon tuggal”, ujar Sutarto Oenthersa yang juga politisi PDI Perjuangan saat di konfirmasi awak media, Kamis (18/7/2024).
Terima kasih kepada ketua-ketua cabor atas amanah dukungan ini, ia mengucapkan puji syukur atas suport dari unsur pimpinan DPRD Pati dan seluruh anggota DPRD, Sekda Pati, jajaran Dinporapar serta teman - temen wartawan yang telah setia ikut mengawal proses sampai akhir penutupan.
(Gus Kliwir)
Tulis Komentar