Perwirasatu.co.id-Peringati HUT Bhayangkara ke-79, Kapolres Depok Kombespol Abdul Waras mengajak jajarannya untuk mengenang sosok seorang Jenderal Polisi (Purn) Hoegeng Iman Santoso, Senin (23/6-2025), di Tempat Pemakaman Bukan Umum (TPBU) Giritama, Blok Dahlia, Kampung Jati, Desa Tonjong, Kecamatan Tajurhalang, Kabupaten Bogor.

Kapolres yang tegas tapi ramah itu, mengajak untuk memetik keteladanan yang menjadi legenda dari sosok seorang Jenderal Hoegeng Iman Santoso di mata masyarakat Indonesia bahkan internasional.

Tidak asing lagi, dalam diskursus publik soal etika dan integritas aparat penegak hukum. Mantan Kepala Kepolisian Republik Indonesia yang menjabat pada 1968–1971 itu, kerap disebut sebagai “polisi paling jujur yang pernah dimiliki bangsa ini.

"Publik mengenal sosok Alm. Jenderal Hoegeng sebagai penolak suap, hidup sederhana, dan tak segan menindak pelanggaran hukum meski melibatkan pihak berpengaruh. Kehidupan dan prinsip Jenderal Hoegeng itulah yang menjadi inspirasi di tengah tantangan yang dihadapi Polri dewasa ini. Setidaknya kita bisa memetik keteladanan dari sikap beliau sebagai seorang Jenderal Polisi," papar Kapolres Depok Abdul Waras. 

Menurut Kapolres, sosoknya bisa menjadi tolok ukur ideal, bagi para anggota Polri untuk tetap berdiri di atas nilai kebenaran dan keadilan, serta melayani masyarakat dengan tulus dan tanpa pamrih.

(Red)