Perwirasatu.co.id-Batam – Sebuah acara penting bertajuk silaturahmi atau Besembang Bersama berlangsung di jantung Kota Batam, diman ini menjadi ajang pertemuan tokoh-tokoh penting dari berbagai negara untuk mempererat hubungan persahabatan serta memperkokoh sinergi antarbangsa, khususnya antara Indonesia, Malaysia, dan Singapura, Selasa (1/10/2024).

Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh berpengaruh, termasuk Panglima Tengah Kota Batam, Datuk Hasbullah, yang didampingi oleh Pangda Lubuk Baja datuk M syafri serta OKK Lubuk Baja Puan Neti.

“Kehadiran mereka menjadi simbol kuatnya komitmen daerah dalam mendukung hubungan lintas negara, yang diharapkan dapat mempererat persatuan di kawasan tersebut” ungkap Datuk Hasbullah.

“Salah satu tokoh terkemuka yang hadir dalam pertemuan ini adalah Bg Long, seorang tokoh besar dari Rempang yang dikenal aktif memperjuangkan aspirasi masyarakat lokal. Kehadirannya membawa pesan penting tentang perlunya sinergi antara adat, masyarakat, dan pemerintah dalam menjaga keharmonisan di kawasan perbatasan”, terang Datuk Hasbullah.

Menariknya, silaturahmi kali ini turut dihadiri oleh YTM Paduka Sri Raja Mohd Ramalan Yunus dari Malaysia, sosok yang dihormati dalam bidang ekonomi dan keuangan, diplomasi, adat dan kebudayaan, ditemani oleh Dato’ NurKhairul Hassan dan Tengku Panglima Besar Azizul Rahman Yunus.

“Tak hanya itu, Dato’ Karmin Abas, seorang tokoh budaya dari Singapura juga turut hadir dalam pertemuan tersebut. Ini menandakan bahwa acara ini memiliki arti penting dalam memperkuat hubungan trilateral di antara negara-negara bertetangga”, tambah Datuk Hasbullah.

Lebih lanjuta Datuk Hasbullah mengatakan bahwa dalam pertemuan tersebut, para tokoh mendiskusikan berbagai isu terkait kerjasama lintas negara, termasuk di bidang kebudayaan, sosial, dan keamanan wilayah perbatasan. Acara ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi terciptanya komunikasi dan kolaborasi yang lebih erat antara Indonesia, Malaysia, dan Singapura di masa mendatang.

“Dengan semangat kekeluargaan yang kental, acara silaturahmi ini menegaskan pentingnya persatuan dan kebersamaan antarnegara dalam menghadapi tantangan regional, serta menjaga kestabilan dan kedamaian di kawasan perbatasan Asia Tenggara”, tutup Datuk Hasbullah.

(LN.Hendra)