Perwirasatu.co.id-Garut- Pengasuh Pondok Pesantren Alhudloriyyah sekaligus pimpinan Mesjid Al-Ikhlas yang beralamat di Kampung Cikendal, RT 01 RW 07, Desa Leuwigoong, Kecamatan Leuwigoong, Kabupaten Garut, mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Provinsi Jawa Barat atas alokasi bantuan dana hibah untuk pembangunan mesjid dan asrama.
Saat ditemui di kediamannya, Ustadz Muslim Mustaqim mengungkapkan rasa syukur karena telah menerima hibah pembangunan sarana keagamaan.
"Alhamdulillah dapat bantuan hibah untuk pembangunan mesjid dan asrama. Pengerjaanya oleh pihak ketiga, kami hanya penerima manfaat saja. Untuk progresnya kira-kira mesjid baru 60 persen, dan asrama baru dimulai. Tentu bantuan hibah seperti ini sangat bermanfaat dan membantu, karena kalau ditanggung oleh kami atau masyarakat biayanya cukup berat," katanya, Jum'at (19/1/24).
Mesjid Al Ikhlas, kata Ustadz Muslim, tidak hanya menampung jemaah Kampung Cikendal saja tapi juga dari beberapa kampung sekitar.
"Shalat jum'at selain masyarakat Kampung Cikendal juga dari 3 kampung lainnya. Asrama juga menampung anak santri dari 7 kampung, jadi Alhamdulillah adanya bantuan ini banyak yang merasakan manfaatnya," imbuh Ustadz Muslim.
Karena itu, Ustadz Muslim mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Provinsi Jawa Barat yang telah mengalokasikan dana hibah tersebut.
"Kami ucapkan terima kasih kepada pemerintah provinsi Jawa Barat dan pihak-pihak yang turut memperlancar sehingga turunnya bantuan hibah untuk mesjid dan asrama." imbuhnya.
Sementara, Ketua DPW PW-MOI Jawa Barat, R. Satria Santika (Bro Tommy) yang turut serta memantau realisasi bantuan hibah ini mengapresiasi atas perhatian Pemprov Jawa Barat terhadap sarana keagamaan.
"Saya sangat mendukung kepedulian dan perhatian pemerintah provinsi Jawa Barat tehahdap kebutuhan sarana dan prasaranan keagamaan, seperti mesjid dan pesantren. Dan sejauh pantauan saya dilapangan berjalan lancar dan kondusif," ungkapnya.
(Red 1168)
Tulis Komentar