Banjir Pangandaran, Debit Air Semakin Tinggi Hingga Sebagian Warga Mengungsi

$rows[judul]

Perwirasatu.co.id-Pangandaran - Hampir satu pekan ini cuaca hujan terus tiap hari, mengakibatkan terjadinya debit air kiriman dari wilayah hulu. Sepeti Kabupaten Ciamis, Kota Banjar dan Kota Tasikmalaya, membuat Sungai Citanduy tak lagi mampu menahan volume air. Aliran air pun meluber ke pemukiman, menggenangi jalan raya dan rumah warga. Minggu (16/11/2025). 

Berdasarkan informasi yang di himpun di lapangan, lebih dari kurang lebih 200 rumah terdampak. Dan ratusan hektare lahan pertanian terendam. Ketinggian air bervariasi, mulai sepinggang orang dewasa hingga menembus lebih dari satu meter.  

“Akibat dari air sungai naik ke pemukiman dan merendam ratusan hektare sawah. Ketinggian dari 80 cm malan ada yang lebih dari 1 meter, " Ungkap mas. salah seorang warga sekitar yang terdampak banjir.

Saat ini sebagian warga mengungsi dan melakukan evakuasi mandiri, sementara lainnya membantu menyelamatkan barang-barang berharga seperti motor dan gabah, bahkan hewan ternak, mas  juga berharap ada bantuan dari pihak terkait.

Mas juga menerangkan Lokasi banjir terdampak di tiga dusun: Pasar, Ciganjeng, dan Babakan. Warga yang rumahnya terendam sekitar 1 meter perlu segera dievakuasi karena dikhawatirkan air semakin tinggi. 

Hingga kini, petugas gabungan dan relawan. terus mengevakuasi dan memantau kenaikan air di sejumlah titik. Pemerintah daerah telah menyiapkan posko darurat untuk menampung warga terdampak banjir serta menyalurkan bantuan logistik.


(Mukti)

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)