Perwirasatu.co.id-Pesawat tempur Mitsubishi F-2 buatan Jepang diklaim jauh lebih canggih dibandingkan dengan pesawat tempur F-16 buatan Amerika Serikat.
Ya benar emang mahal. di buat hanya dalam jumlah 94 unit dimana bentuknya mirip dengan f-16 dan harganya empat kali lipat jauh lebih mahal inilah jet tempur Mitsubishi F2.
jika melihat jet tempur Mitsubishi F2 mungkin sebagian orang akan bertanya-tanya mengapa ia mirip dengan f-16 tidak heran karena memang pesawat ini dikembangkan oleh Jepang dengan memodifikasi dari cetak biru varian f-16c d-block 40. Mitsubishi f2 adalah pesawat tempur multirole yang diproduksi oleh Mitsubishi heavy industries dan lockheed Martin untuk Angkatan Udara beladiri Jepang, produksinya dimulai pada tahun 1996 dan pesawat pertama memasuki layanan pada tahun 2004, Mistubshu F2 memiliki mesin tunggal yang setara dengan f-16.
Jepang harus bekerja keras merancang ulang f-16 sesuai dengan kebutuhan mereka dan ternyata memodifikasi itu tidak semudah membalikkan tangan, sayap F2 harus diperlebar karena diharapkan bisa memperbesar daya muat dan membawa peluru kendali yang lebih banyak untuk mengimbangi body pun mau tidak mau harus dirubah, bagian tablet harus diperlebar serta bagian hidung pesawat juga dirubah lebih panjang untuk menanamkan Radar yang lebih canggih. bahkan untuk material yang dipakai pada hampir seluruh badan pesawat bukanlah aluminium seperti pesawat umumnya material yang dipakai adalah komposisi jenis karbon fiber reinforced plastic. dimana mempunyai sifat ringan mudah dibentuk dan jauh lebih kuat daripada aluminium, Selain itu keunggulan dari material ini adalah mempunyai sifat menyerap gelombang yang dipancarkan oleh Radar tetapi ada salah satu atau kelemahan dari material ini yaitu biaya pembuatannya yang sangat mahal otomatis biaya produksi F2 membengkak.
Perbedaan ukuran pesawat F2 dan F-16.
pada awalnya pemerintah Jepang berniat memesan sebanyak 141 unit Namun karena harganya yang dianggap terlalu mahal lambat laun pesanannya menurun menjadi 130 unit dan pada akhirnya menyusut hanya menjadi 94 unit saja hal ini dapat dimaklumi mengingat realita bahwa setelah dihitung total ternyata harga satu unit F2 = 4 unit F16 block 52. harga itu tentunya belum termasuk biaya pengembangan.
Tetapi disisi lain program fsx ternyata sangat membantu perkembangan industri penerbangan Jepang para insinyur yang ikut dalam proyek ini mendapat pengalaman berharga yang nantinya dapat diaplikasikan padaprogram pengembangan lain. dengan membuat perubahan besar dari model f-16 Jepang telah memaksimalkan konsep dan teknologi domestik yang dimiliki sehingga industri kedirgantaraan Jepang mendapatkan peran penting dalam proyek tersebut diharapkan Jepang nantinya akan mengurangi ketergantungan terhadap Amerika di masa depan.
BY:GWS
Tulis Komentar